LOMBOK TENGAH – Ruas jalan kabupaten Lendang Gocek – Pengenjek di Desa Pagutan Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah kembali menuai sorotan.
Pasalnya, ruas jalan yang dikerjakan dari dana pinjaman PT. SMI tahun kemarin itu kembali rusak. Padahal sebelumnya di beberapa titik yang rusak itu sudah dilakukan perbaikan oleh pihak rekanan.
Sehingga hal ini tentu sangat disayangkan. Sebab baru seumur jagung, ruas jalan yang menelan anggaran sekitar Rp. 6 miliar ini sudah kembali berlubang dan terkelupas.
“Ini kerusakan yang kedua kalinya setelah sebelumnya dilakukan perbaikan. Mungkin perbaikan yang dilakukan pihak rekanan tidak maksimal, khususnya di bekas jembatan itu,” kata Kepala Desa Pagutan, Subandi, kemarin.
Untuk jalan yang rusak ini, pihaknya sudah kembali menyampaikan ke Dinas PUPR Lombok Tengah. Hasilnya, pihak dinas berjanji akan segera turun untuk melakukan perbaikan pada ruas jalan tersebut.
“Dinas berjanji akan segera melakukan perbaikan, guna menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya.
Menurutnya, kerusakan ruas jalan terjadi karena saat perbaikan sebelumnya, pihak rekanan tidak melakukan penimbunan di bekas jembatan tersebut.
“Kami berharap ruas jalan ini bisa segera diperbaiki secara maksimal. Jangan sampai ada kerusakan yang ke sekian kalinya,” harapnya.
“Ruas jalan ini merupakan akses perekonomian, pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat,” sambungnya.
Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Lombok Tengah, Massadri Zulkarnain menyampaikan, jika ruas jalan yang rusak itu akan segera diperbaiki. Termasuk juga dengan bekas jembatan tersebut.
“Mau diperbaiki, masyarakat minta diganti dengan yang baru,” singkatnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, kemarin. (red)