LOMBOK TENGAH – Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Lalu Muhiban resmi menyatakan diri hijrah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kepindahan politisi ulung tersebut murni atas keinginan semua pendukung, baik di internal keluarga, kerabat dan juga tim yang telah ikut berjuang selama ini.
“Alasan hijrah ke PKB karena keinginan semua pihak, terutama para pendukung yang setia mendampingi saya selama ini. Atas dorongan merekalah saya memantapkan diri untuk pindah partai,” kata Lalu Muhiban, Jum’at 16 Juni 2023.
Dikatakannya, keputusannya memilih PKB sudah dipikirkan matang-matang jauh sebelumnya. Bahkan, dirinya sudah memantapkan diri maju menjadi Calon Legislatif (Caleg) Provinsi NTB untuk Daerah Pemilihan (Dapil) VII (Kecamatan Praya, Praya Tengah, Kopang, Janapria, Batukliang dan Batukliang Utara).
“Sudah saatnya saya memperluas pengabdian untuk masyarakat. Peluang inilah yang harus saya manfaatkan dengan sebaik mungkin,” ujar Anggota DPRD dua periode ini.
Disinggung terkait kepindahannya dipicu akibat adanya persoalan di internal Partai Gerindra, politisi kelahiran 1975 ini menegaskan jika tidak ada masalah sama sekali. Bahkan, dirinya sangat menghormati partai yang berlambang kepala burung garuda tersebut.
“Saya sangat berterima kasih kepada Partai Gerindra yang telah menjadikan saya seperti ini. Mengangkat nama baik saya hingga menjadi anggota dewan dua periode. Jasa Gerindra sangat besar di perjalanan politik saya selama ini,” terangnya.
Menurutnya, semua berkas pengunduran diri telah rampung. Sehingga dalam waktu dekat akan langsung diserahkan ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra untuk ditindaklanjuti.
“Surat itu akan saya serahkan selambat-lambatnya Senin besok,” ujarnya.
Lebih jauh ia menambahkan, meski beda gerbong, namun tujuannya tetap sama. Sehingga ia meminta kepada semua pihak untuk tetap mengedepankan suasana politik yang aman, damai dan sejuk.
“InsyaAllah, pengabdian saya untuk masyarakat tidak akan pernah berhenti. Jadi mari kita sama-sama berjuang untuk kepentingan masyarakat dan kemajuan pembangunan daerah,” pungkasnya. (red)