Ali Muhtasom Gantikan Herry Rachmat Widjaja Pimpin Poltekpar Lombok

LOMBOK TENGAH – Serah terima jabatan (Sertijab) Direktur Poltekpar Lombok dikemas dengan suasana adat nusantara. Pasalnya, seluruh tamu yang hadir menggunakan beragam pakaian adat nusantara dari Sabang hingga Merauke. Acara serah terima jabatan itu berlangsung di ruang rapat amphiteater kampus Poltekpar Lombok, Selasa 19 September 2023.

Pada acara tersebut, Herry Rachmat Widjaja resmi menyerahkan jabatannya sebagai Direktur Poltekpar Lombok kepada Dr. Ali Muhtasom.

Herry Rachmat Widjaja menyampaikan, secara resmi dirinya telah dilantik menjadi direktur ditempat tugas yang baru di Poltekpar Makassar pada tanggal 13 September 2023 lalu oleh pihak kementerian. Sejak November 2020 lalu dirinya sudah mengabdi di Poltekpar Lombok. Berbagai kemajuan yang telah dicapai saat ini merupakan buah dari kerja keras semua pihak, dirinya selaku direktur hanya melakukan pengawalan saja.

Baca juga : Gegara Tanah Warisan, DSA Diduga Aniaya Sepupu Sendiri

“Serapan anggaran hingga saat ini sudah hampir mencapai 80 persen. Banyak mahasiswa yang berprestasi, pegawai dan dosen yang berdedikasi tinggi, banyak program dan inovasi yang telah dicapai,” kata Herry.

Ia berharap, peralihan berbagai program yang sebelumnya telah dijalankan agar ke depannya bisa berjalan dengan baik di bawah komando direktur yang baru. Ia juga berpesan agar apa yang amanahkan Kemenparekraf bisa terus dijalankan dan ditanamkan bagi Civitas Poltekpar Lombok.

“Seperti pesan mas Menteri, saya berpesan agar selalu kerja keras dan kerja cerdas yang dibarengi dengan cara geber, gercep dan gasspoll. Dan tidak lupa untuk selalu melakukan tiga “si” yakni inovasi, adaptasi dan kolaborasi,” tegasnya.

Baca juga : Tarik Minat Investasi Publik, BP Batam Gelar Seminar di Lombok Tengah

Sementara itu, Direktur Poltekpar Lombok yang baru, Dr. Ali Muhtasom menyatakan, pihaknya akan melanjutkan apa yang telah menjadi program direktur sebelumnya. Menurutnya, program bagus akan diteruskan, apa yang kurang akan diperbaiki, apa yang tidak baik akan ditinggalkan dan diganti dengan inovasi baru.

Diakuinya, pihaknya akan konsen untuk implementasikan kurikulum berbasis asean. Poltekpar akan berkontribusi pada penyediaan lapangan kerja sebanyak 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024 mendatang. Terlebih, Lombok memiliki The Mandalika yang menjadi destinasi pariwisata super prioritas.

“Bulan depan kita akan dihadapkan dengan event internasional MotoGP. Ini harus kita garap dalam tempo yang sesingkat-singkatnya,” ujarnya.

Selain itu, Poltekpar Lombok harus konsen terhadap halal tourism yang digalakkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB. Dimana, Poltekpar harus bisa menangkap DNA-nya agar bisa diimplementasikan dalam dunia pariwisata. Untuk mencapai hal itu, tentu harus dikerjakan secara bersama-sama.

Baca juga : Lalu Arif Rahman Hakim Pamit dari Gedung DPRD Lombok Tengah

“Dengan bersama-sama, maka akan menjadi luar biasa. Jangan ada superman, yang ada hanya superteam alias harus bersama-sama,” tandasnya seraya menyampaikan terimakasih kepada Herry Rachmat Widjaja atas segala arahan dan bimbinganya selama ini. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *