LOMBOK TENGAH – Anggaran konser Dewa 19 yang bersumber dari APBD tahun anggaran 2023 terus menjadi pertanyaan publik. Pasalnya, untuk mendatangkan band papan atas tersebut, Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Tengah (Loteng) harus mengucurkan dana yang fantastis.
Disatu sisi, beberapa kebutuhan masyarakat yang menjadi skala prioritas Pemda terkesan dikesampingkan. Misalnya terkait kebutuhan air bersih bagi masyarakat terdampak kekeringan di beberapa kecamatan, kemudian peningkatan infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya masih banyak yang belum dituntaskan.
Baca juga : Dewan akan Kroscek Sumber Anggaran Dewa 19
Anggota Komisi IV DPRD Loteng, Legewarman mengatakan, moment kedatangan Dewa 19 itu dinilai kurang tepat. Sebab, masih banyak kebutuhan masyarakat yang harus terpenuhi. Terlebih di musim kemarau panjang ini. Artinya, kenapa tidak anggaran untuk band Dewa 19 itu dialihkan untuk kebutuhan masyarakat.
“Memang secara spesifik tidak ada pembahasan anggaran untuk mendatangkan dewa 19. Tapi kalau anggaran untuk perayaan HUT Loteng ke 78 memang ada,” kata Legewarman, Senin 30 Oktober 2023.
Ia menjelaskan, anggaran yang bersumber dari APBD sebesar Rp. 1,4 miliar itu merupakan anggaran secara keseluruhan untuk rangkaian HUT Loteng. Kendati demikian, Pemda Loteng tidak menjabarkan secara rinci kemana saja anggaran itu diperuntukkan.
Baca juga : Konser di Loteng, Ahmad Dhani Klaim Kemenangan Prabowo 90 Persen
“Setau saya itu anggarannya secara umum. Kalau saja saya tau itu dirincikan untuk konser Dewa 19, pasti tidak akan kita anggarkan sebanyak itu,” terang politis PBB ini.
Ditegaskannya, langkah Pemda Loteng yang mendatangkan band tersebut kurang pas. Walaupun disatu sisi masyarakat Loteng membutuhkan hiburan. Akan tetapi tidak harus mendatangkan Dewa 19 yang anggarannya sangat besar. Bahkan, pihaknya belum mendapatkan laporan berapa anggaran yang digelontorkan untuk band tersebut.
“Kenapa tidak anggaran itu diarahkan untuk guru honorer. Karena mereka terus mengeluh agar dinaikkan insentif yang dari Rp. 100 ribu menjadi Rp. 300 ribu,” sebutnya.
Baca juga : Serba-serbi Konser Dewa 19, Halaman OPD Dijadikan Lahan Parkir
“Kami tidak pernah mendapatkan laporan. Nanti di LPJ harus diperjelas berapa anggarannya. Kalau sekarang kan anggarannya masih secara umum,” tegas Ketua DPC PBB Loteng ini.
Disinggung adanya dukungan dana dari pihak ketiga, ia mengatakan kalau memang ada, pihaknya akan meminta klarifikasi dari Pemda. Sebab, kaitannya dengan anggaran HUT Loteng ini memang setiap tahun dianggarkan.
“Sekali lagi saya tegaskan, kaitannya dengan Dewa 19 ini, anggarannya baru kemarin kita ketahui. Tidak pernah diinformasikan secara spesifik,” tandasnya. (red)