Libatkan Seluruh Civitas Akademika, Poltekpar Lombok Gelar Donor Darah

LOMBOK TENGAH – Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesehatan dan kemanusiaan dengan menggelar kegiatan donor darah yang melibatkan seluruh civitas akademika. Mulai dari direktur, dosen, pegawai, mahasiswa hingga dharma wanita. Kegiatan tersebut berlangsung di Klinik Pratama, Gedung G Rektoral Poltekpar Lombok, Jumat (17/01/2025).

Direktur Poltekpar Lombok, Dr. Ali Muhtasom menyampaikan, kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari upaya sosial kampus untuk mendukung ketersediaan darah di bank darah Palang Merah Indonesia (PMI), sekaligus meningkatkan layanan kesehatan di lingkungan kampus.

“Kegiatan ini menjadi wujud kepedulia terhadap sesama dan bagian dari komitmen kami dalam mendukung ketersediaan darah di PMI. Donor darah ini juga merupakan bentuk peningkatan layanan kesehatan bagi civitas akademika dan mahasiswa,” kata Ali Muhtasom.

Selain menggelar aksi donor darah, pihaknya juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan, seperti pengecekan kadar asam urat, kolesterol, gula darah dan tekanan darah, yang ditangani langsung oleh tim medis dari Klinik Pratama Poltekpar Lombok.

Selain itu, ia menyampaikan kabar membanggakan bahwa Klinik Pratama Poltekpar Lombok baru-baru ini meraih sertifikat akreditasi paripurna dari Kementerian Kesehatan RI. Sertifikat ini menjadi pengakuan atas dedikasi klinik dalam menyediakan fasilitas, prosedur, pelayanan dan manajemen yang sesuai dengan standar kesehatan yang aman dan berkualitas tinggi.

“Keberadaan klinik inj sangat dibutuhkan oleh civitas akademika, terutama mahasiswa yang membutuhkan pelayanan kesehatan, baik dalam kegiatan praktik maupun ketika terjadi kecelakaan kerja di kampus,” ujarnya.

Pada kegiatan donor darah tersebut, pihaknya berhasil mengumpulkan puluhan kantong darah dari para pendonor.

Sementara itu, Kepala Klinik Pratama, dr. Siti Rahayu Andini menyampaikan, antusiasme peserta menunjukkan tingginya kepedulian civitas akademika terhadap kesehatan dan kemanusiaan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, sekaligus meningkatkan kesadaran pentingnya kesehatan di lingkungan kampus,” pungkasnya. |df

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *