LOMBOK TENGAH – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mendukung upaya pengembangan desa wisata. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menjadikan desa wisata tersebut bisa dikenal luas.
“Beberapa desa di masing-masing Kecamatan telah ditetapkannya sebagai desa wisata. Tapi sampai saat ini belum ada dampak positifnya. Jadi, kami dukung untuk dikembangkan lagi ke depannya,” kata politikus Partai Gerindra, Muhalip, kemarin.
Ketua DPC Partai Gerindra Loteng ini menyampaikan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bisa dijadikan sebagai mitra untuk diajak bekerjasama. Misalnya, di bidang pertanian, perikanan, UKM dan pariwisata. Nantinya OPD ini bisa dilibatkan sesuai dengan sekotor masing-masing.
“Desa wisata ini jika dikelola dengan baik, seperti kuliner, kerajinan dan lainnya itu otomatis wisatawan lokal akan berbondong-bondong ke sana. Karena adanya daya tarik pengunjung,” terang Ketua Komisi III DPRD Loteng ini.
Terlebih lagi, keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dengan Sirkuit MotoGP menjadi peluang desa wisata untuk menarik kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara. Caranya, di setiap event tersebut, mereka bisa mempromosikan produk unggulan maupun fasilitas yang telah disiapkan.
“Momen ini bisa dijadikan ajang promosi oleh pengelola desa wisata untuk memikat wisatawan, baik itu sebelum ataupun sesudah event-event itu berlangsung,” pungkasnya. |df